KOTA BERSEJARAH BOMBAY, India

BOMABY adalah pusat negara India yang berbatasan dengan laut Arabia di sebelah barat dan di sebelah timur berbatasan dengan Pelabuhan Bombay. Pulau atau kota ini telah berdiri sebagai salah satu pelabuhan laut utama bagian barat sejak pertengahan abad yang ke-18. Sebelum terjadi perang saudara di Amerika Serikat yang mengakibatkan Amerika menghentikan ekspor katun dari negara – negara bagian di selatan, di mana Bombay adalah pasar kain katun utama di dunia. Selain ekspor tekstil, bombay juga mengekspor kulit, baja, semen dan minyak yang menciptakan atau mendatangkan kekayaan bagi beberapa keluarga di daerah pusat industri, namun hal ini malah menyebabkan sebagian penduduknya saat ini berada dalam garis kemiskinan. Banyak dari warga Bombay yang tidur dan tinggal di jalan-jalan karena mereka tidak mempunyai tempat tinggal.

Layofer di kota Bombay
Bombay yang berlokasi di sebuah dataran rendah yang diapit oleh bukit-bukit disekitarnya. Kota ini mempunyai luas 95 mil persegi atau 246 kilometer persegi. Beberapa jembatan yang ada di kota ini menghubungkan daerah yang lain ke pusat kota Bombay. Jalan-jalan yang sempit di kota Bombay dipenuhi oleh pengemis dan gelandangan dan sebagaian warga lainnya hidup mapan dengan bekerja di bank-bank dan perusahaan besar lainnya. Penduduk kota Bombay sebagian besar memeluk agam Hindu, sedangkan jumlah penduduk di kota Bombay adalah 12,9 juta jiwa atau naik 822.000 penduduk pada tahun 1890. Penduduk di kota ini terbelah, yang menjadi alasannya bukan hanya karena agama dan ras, melainkan juga masalah bahasa. Sehingga, untuk menyelesaikan ketegangan ini, akhirnya kota Bombay dibagi menjadi dua negara bagian, yaitu Maharashta dan Gujarat.
Baca juga, KOPENHAGEN, Denmark

Sejak Inggris memberikan kemerdekaan kepada India pada bulan Agustus tahun 1947, sektor pariwisata di India berkembang dan mengalami peningkatan yang pesat sampai 400 persen. Namun hal ini tidak membuat kota ini dapat menyelesaikan masalah di kotanya, yaitu masalah pengangguran yang luar biasa besarnya. Karya-karya besar di bidang arsitektur dan pemujaan agama adalah hal biasa di India, karena 90 persen dari dana yang ditanam pada kompleks dikuasai oleh pemerintah dan digunakan untuk pembangunan bangunan. Untuk memperkuat mekanisme industrinya, Bombay menciptakan bisnis kedua yang juga sama hebatnya dengan membuat film-film seperti hollywood pada tahun ’30-an. Penduduk kota Bombay memuja para bintang filmnya laksana para dewa dan dewi. Sejalan dengan Industri ini, muncullah Universitas Bombay ( 1857 )

1 komentar:

  1. Yuk Merapat Best Betting Online Hanya Di AREATOTO
    Dalam 1 Userid Dapat Bermain Semua Permainan
    Yang Ada :
    TARUHAN BOLA - LIVE CASINO - SABUNG AYAM - TOGEL ONLINE ( Tanpa Batas Invest )
    Sekedar Nonton Bola ,
    Jika Tidak Pasang Taruhan , Mana Seru , Pasangkan Taruhan Anda Di areatoto
    Minimal Deposit Rp 20.000 Dan Withdraw Rp.50.000
    Proses Deposit Dan Withdraw ( EXPRES ) Super Cepat
    Anda Akan Di Layani Dengan Customer Service Yang Ramah
    Website Online 24Jam/Setiap Hariny

    ReplyDelete