Presiden paling Lama Menjabat di Dunia

1. FIDEL CASTRO ( Menjabat selama 49 Tahun ) Cuba

Fidel Castro atau nama aslinya Fidel Alejandro Castro Ruz dilahirkan pada tanggal 13 Agustus 1926 di HAVANA. Dia merupakan Presiden Kuba yang memerintah sejak tahun 1976 hingga tahun 2008. Sebelumnya, ia pernah menjabat Perdana Menteri atas penunjukannya pada bulan Februari tahun 1959 setelah dia tampil sebagai pemimpin revolusi yang gagal. Presiden Dewan Negara yang juga merangkap jabatan sebagai Dewan Menteri Fulgencio Batista pada tahun 1976. Fidel Castro merupakan sekretaris pertama Partai Komunis Kuba pada tahun 1965 dan merubah Kuba ke dalam bentuk republik sosialis satu-partai. Setelah menjadi presiden, ia juga menjabat komandan Militer Kuba. Pada tanggal 31 Juli tahun 2006 menjelang hari ulang tahunnya ke-80 yang jatuh pada 13 Agustus 2006, Castro menyerahkan sementara jabatan kepresidenannya kepada Raúl adiknya. Castro hanya beberapa kali muncul dalam rekaman sebelum dia menyatakan dirinya mundur pada tahun 2008. Pada tanggal 19 Februari 2008, Castro menyatakan tidak akan lagi mencalonkan atau menerima masa bakti baru sebagai presiden.

2. Chiang Kai-shek ( Menjabat Selama 47 Tahun ) China

Chiang Kai-shek atau Jiang Jie-shi (Mandarin) dilahirkan di kota Fenghua, Zhejiang, pada tanggal 31 Oktober tahun 1887, dia merupakan seorang pemimpin dari kubu nasionalis yang berhadapan dengan kubu komunis ketika perang saudara yang terjadi di Tiongkok pada era Republik. Dia mempunyai nama resmi yaitu Jiang Zhong-zheng, sementara Jiang Jie-shi adalah nama waktu kecilnya. Pada tahun 1925, sepeninggal dari Dr. Sun Yat-sen, ia kemudian melanjutkan cita-cita revolusi Dr. Sun yag bertujuan untuk mempersatukan Tiongkok ke dalam satu pemerintahan. Pada masa inilah, banyak raja-raja perang daerah yang berkuasa di daerahnya sendiri karena tidak adanya pemerintahan pusat yang kuat. Dengan menyandang jabatan Panglima Tentara Revolusi Rakyat, Jiang Jie-Shi kemudian melancarkan aksi Ekspedisi Utara dengan tujuan menaklukkan raja-raja daerah tersebut. Selama kurun waktu 3 tahun, ia berhasil mempersatukan setengah dari seluruh wilayah Tiongkok yang berada di bawah pemerintahan Nasionalis Kuomintang di Nanjing. Pada tahun 1937, Jiang Jie-shi meninggal di kota Taipei, Taiwan, tepatnya pada tanggal 5 April 1975 ketika dia berumur 87 tahun

3. Kim II-Sung ( menjabat selama 45 tahun 302 hari ) Korea Utara

Kim Il-sung adalah presiden yang memimpin Korea Utara dari tahun 1948 hingga dia mati pada tahun 1994. Kim yang memperoleh ketenaran di Korea Utara sebagai seorang pejuang gerilya yang melawan Jepang di Manchuria pada tahun 1930-an. Ketika wilayah semenanjung Korea terpecah menjadi dua bagian, yaitu Korea Utara dan Korea Selatan pada tahun 1948, Kim kemudian meraih kekuasaan di Korea Utara dan posisi itu ditahan untuk 46 tahun ke depan. Posisi resminya adalah ia menjabat sebagai kepala Pekerja Korea 'Partai, tetapi pada kenyataannya ia memegang kendali hampir semua kekuatan politik di negara itu, Tahun paling terkenal antara tahun 1950 sampai tahun 1953, ketika Kim memimpin Korea Utara yang didukung oleh kekuatan Uni Soviet dan Cina, dalam Perang Korea Utara melawan Korea Selatan yang didukung oleh Pasukan Amerika Serikat dan pasukan PBB. Sebelum kematiannya pada tahun 1994, ia telah mengatur sedemikian rupa agar tonggak kekuasaan berpindah ke anaknya, yanitu Kim Jong-il. Pada tahun 1998, Kim muda memberikan ayahnya gelar anumerta atau "presiden abadi."